5 Tips Mengecek Rumah Baru Biar Nggak Zonk

Sumber: Pinterest

Memiliki rumah sendiri merupakan impian banyak orang. Rumah yang nyaman adalah rumah yang dapat membuatmu berlindung dari segala cuaca tanpa perlu khawatir bocor di banyak bagian. Meski memiliki desain sesuai keinginanmu, kamu juga perlu memperhatikan kualitas bangunan sebelum memutuskan membeli rumah baru.

Ada banyak hal yang perlu dicek sebelum membeli rumah baru. Jangan sampai, kamu terburu-buru menempati rumah baru yang berujung kamu menemukan banyak kebocoran. Karena biasanya, kamu hanya diberi kesempatan untuk melakukan komplain sebelum serah terima kunci rumah.

Nah, untuk menghindari hal tersebut, coba ikuti tips mengecek rumah baru di bawah ini deh.

1. Periksa Dinding

Sumber: Pinterest

Hal pertama yang harus dicek sebelum membeli rumah baru adalah dinding. Kamu bisa memeriksa apakah dinding tersebut memiliki retakan atau noda jamur. Kondisi dinidng yang lembap dapat mengindikasikan adanya kebocoran. Termasuk dalam penggunaan waterproofing atau pelapis dak anti bocor.

Sedangkan adanya retakan pada dinding dapat memberitahumu bahwa komposisi semen, pasir, dan air yang digunakan tidak sesuai. Dinding rumah retak akan berbahaya kalau dibiarkan. Retakan horizontal di dinding ini dapat menyebabkan pergeseran dan miring.

2. Periksa Lantai Rumah

Sumber: Pinterest

Bagian lantai adalah hal yang perlu dicek sebelum membeli rumah baru. Idealnya rumah memiliki lantai yang rata. Kemiringan pada lantai merupakan pertanda adanya masalah pondasi utama. Selain itu, adanya masalah balok retak akibat campuran beton yang salah juga dapat menjadi penyebab dari lantai yang miring.

Kamu bisa memeriksa apakah lantai rumah barumu sudah rata atau belum dengan mengulingkan kelereng. Kalau kamu memiliki masalah dengan lantai rumah yang miring, kamu bisa segera menghubungi pengembang. Jangan sampai kamu sakit kepala setelah menempati rumah baru.

3. Cek Kelistrikan

Sumber: Pinterest

Listrik adalah hal berikutnya yang perlu dicek saat membeli rumah baru. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari adanya biaya tambahan untuk memperbaiki instalasi listrik. Memperbaiki instalasi listrik berarti harus membongkar beberapa bagian pada plafon dan dinding.

Pengecekan pada listrik bisa kamu lakukan dengan menanyakannya pada pengembang atau agen properti mengenai spesifikasi listrik yang digunakan pada rumah baru. Atau kamu bisa melakukan cek mandiri dengan membawa charger serta obeng pengetes arus listri (test pen). Periksa semua stop kontak dengan test pen.

4. Nyalakan Keran Air

Sumber: Pinterest

Saat sedang mengecek rumah baru, pastikan untuk menyalakan semua keran air yang ada di rumah. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengecek apakah semua keran dapat berfungsi dengan baik.

Selain itu, menyalakan keran air juga membantumu mengetahui apakah pipa air dipasang dengan benar. Hal ini penting dilakukan untuk mengetahui adanya penyumbatan.

5. Cek Sanitasi

Sumber: Pinterest

Tips mengecek rumah baru yang terakhir adalah mengecek sanitasi. Terutama pada bangunan 2 lantai. Pengecekan sanitasi dapat kamu lakukan dengan merendam lantai kamar mandi atau balkon dengan air selama beberapa jam.

Kalau tidak ada rembesan pada plafon dan dinding maka rumah barumu telah menggunakan waterproofing yang benar. Sedangkan kalau terjadi rembesan, maka kamu perlu memperbaikinya segera. Mengatasi rembesan air dari kamar mandi atau balkon ini bisa dilakukan dengan menggunakan pelapis dak anti bocor.

Tips mengecek rumah baru di atas bisa kamu coba terapkan sebelum membeli rumah. Kamu juga bisa menanyakan material bangunan dan cat tembok yang digunakan pada pengembang atau agen properti. 

Meski terlihat nggak mudah, tapi hal ini perlu kamu lakukan untuk menghindari kamu merogoh kantong untuk melakukan perbaikan rumah. Jangan sampai deh kamu terlalu bersemangat dan lupa melakukan pengecekan rumah baru. Selamat menikmati rumah baru!